Dengan Cloud Storage for Firebase, Anda dapat mengupload dan membagikan konten buatan pengguna, seperti gambar dan video, sehingga Anda dapat memperkaya aplikasi dengan konten multimedia. Data Anda disimpan dalam bucket Google Cloud Storage, yakni solusi penyimpanan objek berskala exabyte dengan ketersediaan tinggi dan redundansi global. Dengan Cloud Storage for Firebase, Anda dapat mengupload file tersebut secara langsung dari perangkat seluler dan browser web dengan aman, sehingga masalah jaringan yang kurang stabil dapat ditangani dengan mudah.
Sebelum memulai
Jika belum melakukannya, pastikan Anda telah menyelesaikan panduan memulai untuk aplikasi Android. Hal ini mencakup:
Membuat project Firebase.
Mendaftarkan aplikasi Android Anda ke project, dan menghubungkan aplikasi ke Firebase dengan menambahkan dependensi Firebase, plugin layanan Google, dan file konfigurasi Firebase (
google-services.json
) ke aplikasi Anda.
Pastikan project Firebase Anda menggunakan paket harga Blaze bayar sesuai penggunaan. Jika Anda baru menggunakan Firebase dan Google Cloud, periksa apakah Anda memenuhi syarat untuk mendapatkan kredit sebesar $300.
Membuat bucket Cloud Storage default
Dari panel navigasi Firebase console, pilih Storage.
Jika project Anda belum menggunakan paket harga Blaze bayar sesuai penggunaan, Anda akan diminta untuk mengupgrade project.
Klik Get started.
Pilih lokasi untuk bucket default Anda.
Bucket di
,US-CENTRAL1
, danUS-EAST1
dapat memanfaatkan paket "Selalu Gratis" untuk Google Cloud Storage. Bucket di semua lokasi lainnya mengikuti harga dan penggunaan Google Cloud Storage.US-WEST1
Jika ingin, Anda dapat membuat beberapa bucket nanti, masing-masing dengan lokasinya sendiri.
Konfigurasi Firebase Security Rules untuk bucket default Anda. Selama pengembangan, sebaiknya siapkan aturan Anda untuk akses publik.
Klik Done.
Sekarang Anda dapat melihat bucket di tab File Cloud Storage di Firebase console. Format nama bucket default Anda adalah PROJECT_ID.firebasestorage.app
Menyiapkan akses publik
Cloud Storage for Firebase menyediakan bahasa aturan deklaratif sehingga Anda dapat menentukan cara data disusun, diindeks, serta kapan data tersebut dapat dibaca dan ditulisi. Secara default, akses baca dan tulis pada Cloud Storage dibatasi, sehingga hanya pengguna terautentikasi yang dapat membaca atau menulisi data. Untuk memulai tanpa menyiapkan Authentication, Anda dapat mengonfigurasi aturan untuk akses publik.
Tindakan ini membuat Cloud Storage terbuka untuk siapa saja, bahkan orang yang tidak menggunakan aplikasi Anda. Oleh sebab itu, pastikan Anda membatasi Cloud Storage kembali saat menyiapkan autentikasi.
Menambahkan Cloud Storage SDK ke aplikasi
Dalam file Gradle modul (level aplikasi) (biasanya<project>/<app-module>/build.gradle.kts
atau
<project>/<app-module>/build.gradle
),
tambahkan dependensi untuk library Cloud Storage untuk Android. Sebaiknya gunakan
Firebase Android BoM
untuk mengontrol pembuatan versi library.
dependencies { // Import the BoM for the Firebase platform implementation(platform("com.google.firebase:firebase-bom:33.6.0")) // Add the dependency for the Cloud Storage library // When using the BoM, you don't specify versions in Firebase library dependencies implementation("com.google.firebase:firebase-storage") }
Dengan menggunakan Firebase Android BoM, aplikasi Anda akan selalu menggunakan versi library Android Firebase yang kompatibel.
(Alternatif) Tambahkan dependensi library Firebase tanpa menggunakan BoM
Jika memilih untuk tidak menggunakan Firebase BoM, Anda harus menentukan setiap versi library Firebase di baris dependensinya.
Perlu diperhatikan bahwa jika Anda menggunakan beberapa library Firebase di aplikasi, sebaiknya gunakan BoM untuk mengelola versi library, yang memastikan bahwa semua versi kompatibel.
dependencies { // Add the dependency for the Cloud Storage library // When NOT using the BoM, you must specify versions in Firebase library dependencies implementation("com.google.firebase:firebase-storage:21.0.1") }
Menyiapkan Cloud Storage di aplikasi Anda
Pastikan file konfigurasi Firebase (
google-services.json
) di codebase aplikasi Anda diperbarui dengan nama bucket Cloud Storage default.Gunakan file konfigurasi yang didownload ini untuk mengganti file
google-services.json
yang ada di direktori modul (level aplikasi) aplikasi Anda.Pastikan Anda hanya memiliki file konfigurasi terbaru yang didownload ini di aplikasi dan nama filenya tidak ditambahi karakter lain, seperti
(2)
.
Akses bucket Cloud Storage Anda dengan membuat instance
FirebaseStorage
:Kotlin+KTX
storage = Firebase.storage
// Alternatively, explicitly specify the bucket name URL. // val storage = Firebase.storage("gs://BUCKET_NAME")
Java
FirebaseStorage storage = FirebaseStorage.getInstance();
// Alternatively, explicitly specify the bucket name URL. // FirebaseStorage storage = FirebaseStorage.getInstance("gs://BUCKET_NAME");
Anda siap untuk mulai menggunakan Cloud Storage.
Langkah berikutnya? Pelajari cara membuat referensi Cloud Storage.
Penyiapan lanjutan
Ada beberapa kasus penggunaan yang memerlukan penyiapan tambahan:
- Menggunakan bucket Cloud Storage di beberapa region geografis
- Menggunakan bucket Cloud Storage di berbagai kelas penyimpanan
- Menggunakan bucket Cloud Storage dengan beberapa pengguna terautentikasi dalam aplikasi yang sama
Kasus penggunaan pertama sangat cocok jika Anda memiliki pengguna di seluruh dunia dan ingin menyimpan datanya di dekat mereka. Misalnya, Anda dapat membuat bucket di Amerika Serikat, Eropa, dan Asia untuk menyimpan data bagi pengguna di region tersebut guna mengurangi latensi.
Kasus penggunaan kedua sangat membantu jika Anda memiliki data dengan berbagai pola akses. Misalnya: Anda dapat menyiapkan bucket multiregional atau regional yang menyimpan gambar atau konten lain yang sering diakses, dan bucket nearline atau coldline yang menyimpan cadangan pengguna atau konten lainnya yang jarang diakses.
Dalam salah satu kasus penggunaan ini, sebaiknya gunakan beberapa bucket Cloud Storage.
Kasus penggunaan ketiga berguna jika Anda membuat aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk memiliki beberapa akun login (misalnya, akun pribadi dan akun kerja), seperti Google Drive. Anda dapat menggunakan instance Aplikasi Firebase kustom untuk mengautentikasi setiap akun tambahan.
Menggunakan beberapa bucket Cloud Storage
Jika Anda ingin menggunakan bucket Cloud Storage selain bucket default yang dijelaskan sebelumnya dalam panduan ini, atau menggunakan beberapa bucket Cloud Storage dalam satu aplikasi, Anda dapat membuat instance FirebaseStorage
yang mereferensikan bucket kustom Anda:
Kotlin+KTX
// Get a non-default Storage bucket val storage = Firebase.storage("gs://my-custom-bucket")
Java
// Get a non-default Storage bucket FirebaseStorage storage = FirebaseStorage.getInstance("gs://my-custom-bucket");
Menangani bucket hasil impor
Saat mengimpor bucket Cloud Storage yang sudah ada ke Firebase, Anda harus memberikan izin kepada Firebase untuk mengakses file ini menggunakan alat gsutil
, yang disertakan dalam Google Cloud SDK:
gsutil -m acl ch -r -u service-PROJECT_NUMBER@gcp-sa-firebasestorage.iam.gserviceaccount.com gs://BUCKET_NAME
Anda dapat menemukan nomor project seperti yang dijelaskan dalam pengantar project Firebase.
Hal ini tidak akan memengaruhi bucket yang baru dibuat karena bucket ini memiliki kontrol akses default yang ditetapkan untuk mengizinkan Firebase. Ini adalah tindakan sementara dan akan dilakukan secara otomatis di masa mendatang.
Menggunakan Aplikasi Firebase kustom
Jika membangun aplikasi yang lebih rumit menggunakan FirebaseApp
kustom, Anda dapat membuat instance FirebaseStorage
yang diinisialisasi dengan aplikasi tersebut:
Kotlin+KTX
// Get the default bucket from a custom FirebaseApp val storage = Firebase.storage(customApp!!) // Get a non-default bucket from a custom FirebaseApp val customStorage = Firebase.storage(customApp, "gs://my-custom-bucket")
Java
// Get the default bucket from a custom FirebaseApp FirebaseStorage storage = FirebaseStorage.getInstance(customApp); // Get a non-default bucket from a custom FirebaseApp FirebaseStorage customStorage = FirebaseStorage.getInstance(customApp, "gs://my-custom-bucket");
Langkah berikutnya
Bersiap meluncurkan aplikasi Anda:
Aktifkan App Check untuk membantu memastikan bahwa hanya aplikasi Anda yang dapat mengakses bucket penyimpanan Anda.
Siapkan pemberitahuan anggaran untuk project Anda di konsol Google Cloud.
Pantau dasbor Usage and billing di Firebase console untuk mendapatkan gambaran keseluruhan penggunaan project Anda di berbagai layanan Firebase. Anda juga dapat membuka dasborCloud Storage Usage untuk mengetahui informasi penggunaan yang lebih mendetail.
Periksa checklist peluncuran Firebase.