Langkah 2: Siapkan pengujian A/B di Firebase console
Pengantar: Mengoptimalkan frekuensi iklan AdMob menggunakan Firebase |
Langkah 1: Gunakan AdMob untuk membuat varian unit iklan baru yang akan digunakan untuk pengujian |
Langkah 2: Siapkan pengujian A/B di Firebase console |
Langkah 3: Tangani parameter value Remote Config dalam kode aplikasi Anda |
Langkah 4: Mulai pengujian A/B dan tinjau hasil pengujiannya di Firebase console |
Langkah 5: Putuskan apakah akan meluncurkan format iklan baru |
Setelah unit iklan baru diimplementasikan di aplikasi, Anda perlu menyiapkan pengujian A/B yang akan membantu Anda memahami performa unit iklan ini. Anda akan menentukan pengguna yang akan ditargetkan dalam pengujian serta sasaran pengujian. Anda juga harus menentukan varian pengujian (unit iklan berbeda di aplikasi) dan menyiapkan parameter Remote Config yang akan mengontrol tampilan varian di aplikasi Anda.
Firebase A/B Testing menggunakan produk berikut untuk menguji dan menganalisis efek dari penambahan unit iklan ke aplikasi Anda:
- Firebase A/B Testing (langkah ini) — menentukan sasaran dan parameter yang dapat dikonfigurasi untuk pengujian Anda
- Firebase Remote Config (langkah berikutnya) — menambahkan logika ke kode Anda untuk menangani konfigurasi parameter
- Google Analytics (berjalan di balik layar) — mengukur dampak konfigurasi
Memulai pengujian A/B baru
Untuk memulai pengujian yang terkontrol guna mengoptimalkan frekuensi iklan, mulailah dengan membuka bagian A/B Testing di Firebase console. Klik Create experiment, lalu pilih Remote Config.
Menyiapkan dasar-dasarnya
Di bagian Basics, tentukan nama eksperimen dan berikan deskripsi eksperimennya.
Menyiapkan penargetan
Di bagian Targeting, pilih aplikasi iOS atau Android yang akan ditargetkan untuk eksperimen.
Tetapkan persentase pengguna yang akan diikutsertakan dalam eksperimen. Untuk tutorial ini, unit iklan baru akan diuji dengan 30% pengguna Anda. Perhatikan bahwa ini tidak berarti keseluruhan dari 30% pengguna Anda akan melihat unit iklan baru dengan peningkatan batas frekuensi. Ini berarti adalah bahwa 30% pengguna Anda akan diperlihatkan dua iklan interstisial baru bersama dengan unit iklan baseline (iklan yang sudah ada).
Tetap gunakan nilai default untuk setelan lainnya.
Menyiapkan sasaran
Firebase A/B Testing melacak metrik utama untuk menentukan varian yang dominan. Namun, pengujian ini juga memungkinkan penambahan metrik sekunder agar Anda dapat memahami dampak dari berbagai konfigurasi terhadap faktor penting lainnya pada aplikasi Anda.
Untuk tutorial ini, pengoptimalan Estimated AdMob revenue adalah sasaran utamanya. Oleh karena itu, pilih metrik ini dari menu dropdown.
(Opsional) Jika Anda ingin A/B Testing melacak metrik tambahan, seperti Estimated total revenue atau rasio retensi yang berbeda, pilih metrik tersebut dengan mengklik Add metric.
Menyiapkan varian
Langkah terakhir dalam mengonfigurasi pengujian A/B adalah menentukan parameter Remote Config yang mengontrol unit iklan mana yang akan ditampilkan kepada pengguna.
Di bagian Variants, buat parameter baru bernama
INTERSTITIAL_AD_KEY
dengan mengetikkannya di kolom Parameter pada kartu Baseline.Selesaikan penyiapan bagian Variants menggunakan setelan berikut untuk parameter
INTERSTITIAL_AD_KEY
:- Varian Baseline: Value ditetapkan ke ID unit iklan dari unit iklan yang sudah ada dengan setelan batas frekuensi sebanyak 4 tayangan per pengguna per 10 menit
- Varian Variant A: Value ditetapkan ke ID unit iklan dari unit iklan baru dengan setelan batas frekuensi sebanyak 6 tayangan per pengguna per 10 menit
- Varian Variant B: Value ditetapkan ke ID unit iklan dari unit iklan baru dengan setelan batas frekuensi sebanyak 8 tayangan per pengguna per 10 menit
Untuk tutorial ini, varian Baseline akan menampilkan unit iklan yang sudah ada (4 tayangan per pengguna per 10 menit). Variant A dan Variant B akan menampilkan unit iklan baru (masing-masing 6 dan 8 tayangan per pengguna per 10 menit) kepada sebagian kecil pengguna. Hal ini dikontrol oleh nilai parameter yang merupakan ID unit iklan yang diambil dari UI AdMob. Parameter value ini ditetapkan pada Firebase A/B Testing, tetapi sebenarnya Firebase Remote Config mengirimkan nilai ini ke kode aplikasi Anda untuk ditangani. Anda akan menyiapkan Remote Config di langkah berikutnya.
Klik Review untuk memastikan bahwa eksperimen Anda disiapkan seperti yang diharapkan. Namun, sebelum benar-benar memulai eksperimen, Anda harus menentukan cara reaksi kode aplikasi terhadap parameter value yang diterima dari Firebase. Lanjutkan ke langkah berikutnya untuk mengimplementasikan cara Remote Config menangani parameter INTERSTITIAL_AD_KEY
.
Langkah 1: Gunakan AdMob untuk membuat varian unit iklan baruLangkah 3: Tangani parameter value Remote Config