Mulai Menggunakan Performance Monitoring untuk Flutter

Panduan memulai ini menjelaskan cara menyiapkan Firebase Performance Monitoring untuk membantu Anda mendapatkan laporan tentang karakteristik performa aplikasi Flutter Anda.

Sebelum memulai

Konfigurasikan dan inisialisasi Firebase di project Flutter jika Anda belum melakukannya.

Langkah 1: Menambahkan Performance Monitoring ke aplikasi Anda

1. Dari direktori root project Flutter Anda, jalankan perintah berikut untuk menginstal plugin Performance Monitoring Flutter:

   flutter pub add firebase_performance
   

2. Dari direktori root project Flutter Anda, jalankan perintah berikut:

   flutterfire configure
   

   Dengan menjalankan perintah ini, Anda akan memastikan bahwa konfigurasi Firebase aplikasi Flutter sudah yang terbaru, dan untuk Android, plugin Gradle Performance Monitoring yang diperlukan sudah ditambahkan ke aplikasi Anda.

3. Setelah selesai, build ulang project Flutter Anda:

   flutter run
   

Setelah Anda menambahkan Performance Monitoring SDK, Firebase akan otomatis mulai mengumpulkan data yang terkait dengan siklus proses aplikasi Anda (seperti waktu mulai aplikasi), dan data untuk permintaan jaringan HTTP/S.

Pada Flutter, pemantauan performa rendering layar otomatis tidak dimungkinkan untuk setiap layar Flutter. Pengontrol tampilan tunggal merangkum seluruh aplikasi Flutter Anda secara native, sehingga Firebase SDK native yang mendasarinya tidak mengetahui transisi layar.

Catatan: Saat Anda menambahkan Performance Monitoring ke aplikasi, Remote Config SDK akan disertakan sebagai dependensi. Jika sudah menggunakan Remote Config, Anda tidak akan melihat perbedaan apa pun. Namun, jika Anda baru menggunakan Remote Config, baca dokumentasi Remote Config untuk mempelajari lebih lanjut berbagai fitur yang dapat diakses di aplikasi.

Langkah 2: Membuat peristiwa performa untuk tampilan data awal

Firebase mulai memproses peristiwa saat Anda berhasil menambahkan SDK ke aplikasi. Jika Anda masih melakukan pengembangan secara lokal, lakukan interaksi dengan aplikasi guna menghasilkan peristiwa untuk pengumpulan dan pemrosesan data awal.

Catatan: Performance Monitoring SDK mengelompokkan peristiwa ke dalam batch secara lokal, lalu mengirimkannya ke Firebase secara berkala (setiap 30 detik) atau saat aplikasi kembali ke latar depan. Jadi, terdapat jeda antara waktu interaksi aplikasi dan waktu Firebase menerima informasi peristiwa dari aplikasi Anda.

1. Lanjutkan pengembangan aplikasi menggunakan simulator atau perangkat uji.

2. Hasilkan peristiwa dengan mengalihkan aplikasi antara berjalan di latar belakang dan di latar depan beberapa kali, berinteraksi dengan aplikasi Anda dengan berpindah-pindah dari layar ke layar, dan/atau memicu permintaan jaringan.

3. Buka dasbor Performance di Firebase console. Anda akan melihat tampilan data awal dalam beberapa menit.

   Jika Anda tidak melihat tampilan data awal, lihat tips pemecahan masalah.

Langkah 3: (Opsional) Melihat pesan log untuk peristiwa performa

1. Periksa apakah ada pesan error di pesan log Anda.

   Performance Monitoring menandai pesan lognya dengan tag berikut sehingga Anda dapat memfilter pesan log:

   • iOS+: Firebase/Performance
   • Android: FirebasePerformance

2. Cari jenis log berikut yang menunjukkan bahwa Performance Monitoring mencatat peristiwa performa ke dalam log:

   • Logging trace metric: TRACE_NAME, FIREBASE_PERFORMANCE_CONSOLE_URL
   • Logging network request trace: URL

3. Klik URL untuk melihat data Anda di Firebase console. Mungkin perlu waktu beberapa saat sampai data diperbarui di dasbor.

Langkah 4: (Opsional) Menambahkan pemantauan kustom untuk kode tertentu

Untuk memantau data performa yang terkait dengan kode tertentu di aplikasi, Anda dapat menginstrumentasikan trace kode kustom.

Dengan trace kode kustom, Anda dapat mengukur durasi yang dibutuhkan aplikasi untuk menyelesaikan satu atau serangkaian tugas tertentu, seperti memuat kumpulan gambar atau membuat kueri untuk database. Metrik default untuk trace kode kustom adalah durasinya, tetapi Anda juga dapat menambahkan metrik kustom, seperti cache ditemukan dan peringatan memori.

Dalam kode, tentukan awal dan akhir trace kode kustom (dan tambahkan metrik kustom yang diinginkan) menggunakan API yang disediakan oleh Performance Monitoring SDK.

Baca artikel Menambahkan pemantauan untuk kode tertentu untuk mempelajari lebih lanjut fitur ini dan cara menambahkannya ke aplikasi Anda.

Langkah 5: Men-deploy aplikasi Anda, lalu meninjau hasilnya

Setelah memvalidasi Performance Monitoring menggunakan emulator dan satu atau beberapa perangkat uji, Anda dapat men-deploy versi terbaru aplikasi Anda kepada pengguna.

Anda dapat memantau data performa dari dasbor Performance di Firebase console.

Langkah berikutnya

• Pelajari lebih lanjut data yang otomatis dikumpulkan oleh Performance Monitoring:

  • Data yang terkait dengan siklus proses aplikasi Anda, seperti waktu mulai aplikasi
  • Data untuk permintaan jaringan HTTP/S yang dikeluarkan oleh aplikasi Anda

• Lihat, lacak, dan filter data performa Anda di Firebase console.

• Tambahkan pemantauan untuk tugas atau alur kerja tertentu di aplikasi Anda dengan menginstrumentasikan trace kode kustom.

• Gunakan atribut untuk memfilter data performa.